Review Film "Steve Jobs 2015" Film Seorang Pendiri Apple Brand Terkenal Di Dunia

 

Sejarah Pendiri Apple Inc.

Sebelum kita membahas tentang Review Film Steve Jobs 2015 mari kita kenali dulu Sejarah pendiri Apple Inc. 

Apple Inc., salah satu perusahaan teknologi terkemuka di dunia, didirikan oleh dua tokoh ikonik: Steve Jobs dan Steve Wozniak, bersama dengan Ronald Wayne yang kemudian mundur dari perusahaan dalam waktu singkat.

Steve Jobs lahir pada 24 Februari 1955 di San Francisco, California. Dia adalah anak angkat dan dibesarkan di lingkungan Silicon Valley yang sedang berkembang pesat. Pada usia muda, Jobs menunjukkan minat yang besar dalam bidang teknologi. Dia bertemu dengan Steve Wozniak, seorang insinyur elektronik berbakat, di luar lingkungan sekolah mereka. Keduanya berbagi minat yang sama dalam komputer dan elektronik, dan mulai menjalin kerjasama.

Steve Wozniak lahir pada 11 Agustus 1950, juga di California. Dia memiliki minat yang kuat dalam elektronik sejak masa kecilnya dan menjadi salah satu inovator utama di bidang komputer pribadi. Wozniak mengembangkan komputer pertamanya, yang kemudian dikenal sebagai Apple I, di garasi rumahnya bersama dengan Jobs. Apple I menjadi langkah awal yang penting dalam penciptaan Apple Inc.

Pada tahun 1976, Jobs, Wozniak, dan Wayne mendirikan perusahaan yang mereka namai Apple Computer Company. Produk pertama mereka, Apple I, merupakan komputer pribadi yang inovatif pada masanya. Namun, kesuksesan nyata datang dengan peluncuran Apple II pada tahun 1977, yang menjadi komputer pribadi pertama yang dilengkapi dengan layar warna dan grafis.

Kesuksesan Apple II membawa perusahaan ke puncak industri komputer pribadi pada tahun 1980-an. Namun, konflik internal dan perubahan manajemen menyebabkan Jobs meninggalkan Apple pada tahun 1985. Dia kemudian mendirikan perusahaan lain, NeXT Computer, yang kemudian diakuisisi oleh Apple setelah kesulitan finansial.

Steve Jobs kembali ke Apple pada tahun 1997, dan di bawah kepemimpinannya, perusahaan itu mengalami renaissance besar-besaran. Jobs memperkenalkan produk-produk revolusioner seperti iMac, iPod, iPhone, dan iPad, yang mengubah wajah industri teknologi dan membawa Apple menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia.

Steve Jobs meninggal dunia pada tahun 2011 setelah bertempur dengan kanker pankreas. Warisan dan pengaruhnya terhadap Apple dan industri teknologi secara luas masih terasa hingga hari ini. Wozniak, meskipun tidak lagi terlibat secara langsung dengan Apple, tetap menjadi salah satu ikon dalam dunia teknologi dan inovasi. Kerjasama antara Jobs dan Wozniak membentuk dasar dari kesuksesan awal dan keunggulan inovatif yang membuat Apple menjadi salah satu perusahaan paling berpengaruh di dunia.

Bagaimana menurut kalian? Begitu banyak lika liku kehidupan sang pendiri Apple Inc yang kian sampai sekarang menjadi Brand Top Teknologi di Dunia. Setelah kalian mengenali Sejarah Pendiri Apple mari kita membahas mengenai Review Filmya! Happy Reading guys!!

Review Film Steve Jobs 2015

Steve Jobs, pendiri Apple Inc. dan salah satu figur paling terkenal dalam sejarah teknologi kontemporer, digambarkan secara mendalam dan rumit dalam film dokumenter "Steve Jobs" (2015). Film tersebut, yang disutradarai dengan cerdik oleh Danny Boyle dan ditulis oleh Aaron Sorkin, menghindari konvensi film biografi dengan berfokus pada tiga peristiwa penting dalam hidup Jobs, yang terjadi di belakang panggung sebelum peluncuran produk inovatifnya.

Michael Fassbender menampilkan penampilan yang luar biasa sebagai Steve Jobs. Dia menampilkan sisi tegar dan tajam Jobs, tetapi juga menunjukkan kerentanannya yang jarang terlihat, dan dengan penuh kepercayaan diri menangkap esensi kompleksitas dan karisma Jobs. Fassbender secara memukau menghidupkan karakternya, membawa penonton dalam perjalanan emosional yang mencakup kagum, kebingungan, dan akhirnya pemahaman yang lebih dalam tentang manusia di balik mitos.

Dengan menggunakan pendekatan naratif tiga babak, film ini meningkatkan intensitas dramatis dan mengungkapkan berbagai aspek kepribadian Jobs. Tidak ada waktu yang sangat lama sebelum produk utama Apple—Macintosh pada tahun 1984, NeXT Computer pada tahun 1988, dan iMac pada tahun 1998—diluncurkan. Para karakter utama bertemu, berdebat, dan berdebat di luar latar belakang yang terbatas; ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang hubungan psikologis dan interpersonal yang mendukung keberhasilan Jobs.

Film ini sangat dipengaruhi oleh skenario yang dibuat oleh Aaron Sorkin. Dialog-dialognya tajam, cerdas, dan berjalan dengan cepat menciptakan ketegangan yang terus menerus dan membuat penonton terpaku pada layar. Fakta emosional yang mendasari karakter-karakter diungkapkan dalam dialog, meskipun sebagian di antaranya dapat dianggap sebagai cerita atau drama. Selain mengungkapkan konflik internal Jobs, dialog ini juga mengungkapkan dinamika rumit hubungannya dengan Steve Wozniak, yang diperankan oleh Seth Rogen, Joanna Hoffman, dan John Sculley, yang diperankan oleh Jeff Daniels.

Para pemeran pendukung melakukan penampilan yang luar biasa, selain penampilan luar biasa Fassbender. Penampilan yang kuat dan menarik diberikan oleh Kate Winslet sebagai Joanna Hoffman, rekan kerja yang setia dan kritis Jobs. Dengan perannya sebagai Steve Wozniak, rekan sekaligus sahabat dekat Jobs yang berjuang untuk mendapatkan pengakuan, Seth Rogen menunjukkan sisi baru dari bakatnya. Penampilan yang kuat dan memukau juga diberikan oleh Jeff Daniels, yang memerankan John Sculley, mantan CEO Apple yang menjadi mentor dan musuh terbesar Jobs.

 Danny Boyle menyutradarai film ini dengan energik dan dinamis, menggunakan teknik sinematik baru untuk meningkatkan ketegangan dan drama. Selain itu, musik yang disusun oleh Daniel Pemberton menggambarkan euforia dan ketegangan yang dialami Jobs selama perjalanannya.

Potret ketika Review Film 

Film "Steve Jobs" berhasil membahas masalah yang lebih mendalam, seperti bagaimana ambisi dan kerentanan berinteraksi, perselisihan antara inovasi dan kompromi, dan bagaimana hubungan interpersonal penting untuk kesuksesan seseorang. Namun, film ini tidak berusaha memberikan gambaran menyeluruh tentang kehidupan Jobs secara keseluruhan, seperti halnya biografi tradisional.

Tidak diragukan lagi, beberapa orang mungkin merasa film ini terlalu dramatis atau bahkan memihak terhadap sudut pandang tertentu tentang Jobs. Selain itu, pendekatan film yang tidak kronologis dan berfokus pada beberapa momen penting dalam hidupnya mungkin membuat penonton kehilangan konteks yang lebih luas tentang apa yang dia lakukan untuk industri teknologi.

 Secara keseluruhan, "Steve Jobs" adalah film yang menarik dengan akting yang luar biasa, skenario yang cerdas, dan penyutradaraan yang inventif. Film ini tidak hanya memberikan perspektif baru tentang kehidupan dan karakter Steve Jobs, tetapi juga menimbulkan pertanyaan mendalam tentang kepemimpinan, inovasi, dan kemanusiaan. Para penggemar teknologi akan menemukan cerita ini menginspirasi dan memikat.

Jangan lupa kunjungi : YouTube : https://www.youtube.com/@itsksoepraoen Instagram : https://www.instagram.com/informatikasoepraoen/ Website : https://informatika.itsk-soepraoen.ac.id/ WhatsApp : https://api.whatsapp.com/send/?phone=6285175235522&text=+Permisi+izin+bertanya+seputar+PMB&type=phone_number&app_absent=0 For more information about study in ITSK Soepraoen 😉